Berita

Kabar Duka, Ketua Umum Bara JP Viktor S Sirait Meninggal di RS Sentra Medika Cibinong

Redaksi Utama
18/02/2021, 10:50 WIB
Last Updated 2021-03-13T15:01:40Z

JAKARTA - Kabar duka, Viktor S Sirait Ketua Umum Barisan Relawan Jokowi Presiden (Bara JP) meninggal dunia, Kamis (18/2/2021).

Kabar Viktor S Sirait meninggal disampaikan oleh rekannya, Sahat MP Sinurat di WhatsApp Group.

"Telah dipanggil oleh Sang Pencipta, Senior kita terkasih Bang Viktor Sirait (Senior GMKI, Ketua Umum Bara JP, Komisaris Waskita Karya) pada subuh hari ini di RS Sentra Medika Cibinong. Semoga Tuhan memberikan penguatan dan penghiburan kpd keluarga yang ditinggalkan," tulis Sahat MP Sinurat.

Menurut Sahat Sinurat, Viktor sempat dibawa ke RS Sentra Medika Cibinong namun kemudian tidak tertolong.

Kabar meninggalnya Viktor juga dibagikan mantan Deputi IV KSP, Eko Sulistyo yang sekarang menjadi Komisaris PLN.

"Ikut berduka atas berpulangnya Victor Sirait, Ketua Umum Bara JP. Semoga diampuni segala kesalahannya. Amin. Selamat jalan, Bung...," tulis Eko di akun facebooknya, Eko Sulistyo.

Hingga berita ini ditulis, kubik.id belum mendapat informasi lebih lanjut soal meninggalnya Viktor S Sirait.

Tentang Viktor S Sirait

Dikutip dari Kompas.com, Viktor S Sirait lebih dikenal sebagai Ketua Umum Barisan Relawan Jokowi Presiden ( Bara JP).

Selain sebagai ketua umum organisasi relawan Jokowi, Viktor S Sirait juga merupakan Komisaris PT Waskita Karya.

Saat Pilpres 2019 lalu, Viktor juga sempat menjabat sebagai Ketua Panitia Rapat Umum Relawan Jokowi.

Bara JP adalah perkumpulan aktivis dari lintas profesi, akademisi dan pegiat demokrasi yang didirikan untuk mempelopori Jokowi, yang saat itu masih menjabat Gubernur DKI Jakarta, maju sebagai calon presiden di Pilpres 2014.

Bisa dibilang, Bara JP merupakan salah satu barisan pendukung pertama Jokowi sebelum Pilpres 2014.

Di Pilpres 2019, relawan Bara JP juga kembali turun gunung memenangkan Jokowi mengalahkan pesaingnya, Prabowo Subianto.

Dikutip dari laman resmi Waskita Karya, Viktor sudah menduduki posisi komisaris di BUMN karya itu sejak April 2015, atau beberapa bulan setelah Jokowi menjadi presiden di periode pertama pemerintahannya.

Viktor merupakan lulusan S1 Teknik Mesin ITB.

Selain di Waskita, dirinya juga sempat menjabat sebagai komisaris utama di PT Mitra Taruli Perkasa, sebuah perusahaan yang bergerak di mekanikal elektrik, lalu di PT Hexindo Multi Utama.

Dilihat di laman Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kementerian PUPR, PT Mitra Taruli Perkasa tercatat sempat memenangkan tender pembangunan rumah susun Pemkot Batam dengan nilai pagu proyek Rp 28,17 miliar dari dana APBN tahun 2019.